Sabtu, 13 Agustus 2016

Keputihan dan Seputar Permasalahan Wanita




Bagi kebanyakan kaum hawa, keputihan bagai momok yang sangat menakutkan.
Ketika mengalaminya, mereka (para wanita) menjadi resah, risih, merasa bersalah,
nggak pede dan perasaan gundah lainnya , tapi ada juga yang acuh tak acuh tapi tetap mencari info seputar itu.

Apa itu Keputihan ? Apakah bisa menyebabkan mandul, apakah bisa menyebabkan kanker, apakah bisa punya anak, apakah suami bisa puaas .. ??
Itulah pertanyaan yang mungkin mengganjal di hati para wanita yang mengalaminya, baik yang sudah berkeluarga maupun yang belum.

Gejala keputihan dibagi 2 kelompok, yakni: gejala Keputihan yang bukan penyakit
(non patologis), dan gejala keputihan yang disebabkan penyakit (patologis)

Gejala keputihan bukan karena penyakit:

• Cairan dari vagina berwarna bening
• Tidak berwarna, Tidak berbau, Tidak gatal
• Jumlah cairan bisa sedikit, bisa cukup banyak

Gejala keputihan karena penyakit:

• Cairan dari vagina keruh dan kental
• Warna kekuningan, keabu-abuan, atau kehijauan
• Berbau busuk, anyir, amis, terasa gatal
• Jumlah cairan banyak

keputihan tidak menyebabkan Kanker

Keputihan yang disebabkan penyakit dan dibiarkan tidak diobati sampai lama,
adakalanya menyebabkan kemandulan karena penyebaran infeksi. Sedangkan
keputihan yang bukan karena penyakit, tidak menyebabkan kemandulan.

Apapun gejalanya, bila kita mengalaminya, kewaspadaan dini dengan cara bertanya
kepada dokter, adalah tindakan yang bijaksana.

Penyebab Keputihan

Seperti halnya gejala keputihan, penyebab terjadinya Keputihan dapat disebabkan
kondisi non patologis (bukan penyakit), dan kondisi patologis (karena penyakit).

Penyebab Non Patologis ( bukan penyakit ):

= Saat menjelang Menstruasi, atau setelah Menstruasi
= Rangsangan Seksual, saat wanita hamil
= Stress, baik fisik maupun psikologis
Penyebab Patologis ( karena penyakit ):

= Infeksi Jamur
= Infeksi bakteri
= Infeksi Parasit
= Penyebab lain bisa karena infeksi Gonorhoe (GO / Kencing nanah ), dan lain-lain
Bisa pula karena sakit yang lama, kurang gizi, anemia, dan faktor hyegiene (kebersihan).

Hal lain yang juga dapat menyebabkan keputihan antara lain:

Pemakaian tampon vagina, celana dalam terlalu ketat, alat kontrasepsi, rambut yang
tak sengaja masuk ke vagina, pemakaian antibiotika yang terlalu lama dan lain-lain.

Kanker leher rahim juga dapat menyebabkan keputihan, tetapi bukan berarti
keputihan menyebabkan kanker.

Pengobatan Keputihan

Pengobatan keputihan sudah barang tentu bergantung kepada penyebabnya.
Untuk keputihan ringan, cukup dengan membersihkan dengan antiseptik vagina
sesuai anjuran dokter anda.

Sedangkan keputihan akibat infeksi, mutlak diperlukan anti infeksi. Pemilihan anti
infeksi disesuaikan dengan jenis mikro-organismenya.

Jika penyebabnya jamur, maka diberikan pengobatan anti jamur, jika karena bakteri
diberikan antibiotik (sesuai jenis kuman), jika penyebabnya protozoa (Trichomonas
vaginalis) diberikan obat anti parasit dan seterusnya.

Ketika Keputihan, apa tindakan Anda ?

= Berupaya mencari pengobatan yang tepat dan benar
= Hindari memakai pakaian ketat dan jaga kebersihan
= Untuk sementara menghindari hubungan badan
= Tidak mengobati diri sendiri karena kesalahan obat dapat memperberat infeksi
= Pemakaian obat antibiotika, hanya atas anjuran dokter.
= Hindari gonta ganti pasangan.

Pencegahan Keputihan

= Jaga Kebersihan Vagina (bersihkan dengan air bersih, sedangkan pemakaian cairan antiseptik hanya atas saran dokter)
= Hindari celana dalam ketat apalagi yang berbahan nylon, sebaiknya pakai bahan katun dan jangan lupa ganti setiap hari.
= Membasuh atau membilas vagina dari depan ke belakang
= Ganti pembalut (di kala menstruasi) tepat waktu, dll.

Keputihan Dan Pijat Refleksi

Keputihan bisa dibantu penyembuhannya dengan Terapi Pijat Refleksi pada Telapak Kaki, dengan memijat pada titik-titik tertentu keputihan bisa dihilangkan. Pemijatan pada titik-titik dan daerah refleks ini  juga berlaku untuk permasalahan wanita lainnya seperti Nyeri Haid dan Haid tidak teratur.
Cobalah untuk memijat seperti gambar dibawah ini, yang berwarna merah itulah yang harus mendapat perhatian dan harus dipijat dengan ibu jari  atau dengan alat yang lembut.

Gambar 1


Gambar 2







Demikian sedikit ulasan mengenai  hal-hal yang dihasilkan dari Terapi Pijat Refleksi, Semoga Bermanfaat !




(Diolah Dari Berbagai Sumber)





Bagi Anda Yang Ingin Terbebas Dari Keputihan, Datang Haid Tidak Teratur, Nyeri Pada Saat Haid Silahkan KlikDisini


Tidak ada komentar:

Posting Komentar